REPUBLIK IRLANDIA
Republik Irlandia (Bahasa Irlandia: Poblacht na hÉireann) merupakan sebuah
negara yang mencakup lima perenam Pulau Irlandia yang terletak di bagian barat
laut Eropa. Nama resmi negaranya adalah Irlandia (Éire), yang digunakan oleh
organisasi-organisasi internasional untuk menunjuk ke negara ini. Populasi
Irlandia berjumlah lebih dari 4 juta jiwa dan termasuk anggota Uni Eropa.
Wilayah Pulau Irlandia yang tidak termasuk republik ini dimiliki oleh Irlandia
Utara, bagian dari Britania Raya.
Sejarah Singkat
Pada abad ke XVI pemukim dari England (English
Settlers) yang masuk dan menetap di Irlandia mulai terlibat
friksi dengan penduduk asli setempat. Tahun 1603 King James I
melaksanakan “Proyek Plantation” yaitu
mengirimkan ribuan emigran dari England dan Scotland ke Irlandia dengan
merampasi dan menguasai tanah-tanah penduduk setempat. Tahun 1800, Irlandia
dipersatukan dengan England berdasarkan “Act of Union”
kemudian seluruh tatanan politik,
administrasi dan hukum di Irlandia disusun sesuai sistem yang berlaku di Inggris. Tahun 1921 Irlandia memperoleh kemerdekaan dari Inggris namun wilayahnya dibagi dua (Partition of Ireland) yaitu 26 counties di bagian selatan merdeka penuh dengan sebutan Irish Free State dan 6 counties di bagian utara yang mayoritas penduduknya keturunan English Settlers tetap menjadi bagian Inggris dengan sebutan Northern Ireland. Setelah Konstitusi Irlandia terbentuk pada tahun 1937, sebutan Irish Free State resmi diubah menjadi Ireland (Eire).
administrasi dan hukum di Irlandia disusun sesuai sistem yang berlaku di Inggris. Tahun 1921 Irlandia memperoleh kemerdekaan dari Inggris namun wilayahnya dibagi dua (Partition of Ireland) yaitu 26 counties di bagian selatan merdeka penuh dengan sebutan Irish Free State dan 6 counties di bagian utara yang mayoritas penduduknya keturunan English Settlers tetap menjadi bagian Inggris dengan sebutan Northern Ireland. Setelah Konstitusi Irlandia terbentuk pada tahun 1937, sebutan Irish Free State resmi diubah menjadi Ireland (Eire).
Pada 29 Desember 1937, perjanjian yang mengakui
kemerdekaan Republik Irlandia ditandatangani oleh pemimpin Irlandia Selatan dan
pemerintah Britania Raya. Namun, dengan alasan tengah berlangsungnya Perang
Dunia II, Inggris tidak melaksanakan isi perjanjian tersebut. Setelah perang
berakhir, pada tahun 1949, rakyat Irlandia selatan yang mayoritas Katolik,
mengumumkan secara resmi kemerdekaannya dari Britania Raya. Kemerdekaan ini
berhasil dicapai setelah rakyat Irlandia selama delapan abad berjuang melawan
Britania Raya.
Letak Geografis
Republik Irlandia mencakup 70.273 km² atau 83%
dari luas Pulau Irlandia di bagian selatan, dengan sisanya merupakan wilayah
Irlandia Utara. Batas baratnya adalah Samudra Atlantik, sedangkan di timur
terdapat Laut Irlandia yang berhubungan dengan samudra lewat Selat St. George
dan Laut Keltik. Pesisir barat Irlandia terdiri dari tebing, bukit, dan gunung
kecil. Bagian dalamnya dilewati berbagai sungai, salah satunya adalah Sungai
Shannon. Kota-kota di Irlandia antara lain Dublin, Cork, Galway, dan Limerick.
Iklim di Irlandia adalah sedang dan dipengaruhi
oleh arus Atlantik Utara. Musim panasnya tidak begitu panas dan musim dinginnya
juga tidak terlalu dingin. Beberapa bagian Irlandia mendapatkan 275 hari dengan
hujan dalam setahun.
Keadaan Alam
Irlandia
merupakan daerah rendah yang dikelilingi oleh tanah tinggi. daerah rendah itu
jarang melebihi tinggi 120 m, kecuali didaerah pegunungan dan dataran tinggi.
Pada Umumnya lapisan tanah bawahnya terdiri dari batu gamping. Pantai laut
irlandia sangat bervariasi. misalnya, pantai barat memiliki banyak teluk dengan
pulau-pulau lepas pantai, seperti Pulau Achil, Pulau Valentia, dan Kepulauan
Aran. Sedangkan pantai laut timur lebih teratur reliefnya dan hampir tidak
memiliki pulau lepas pantai.
Lapisan
Kulit Bumi Irlandia menunjukkan tanda-tanda bekas kikisan es. Pada kawasan
pegunungan ini banyak sekali terlihat bekas erosi glasial dan bahan
fluvioglasial yang tebal tersebar memanjang dari timur ke barat,
berselang-seling dan sejajar dengan lembah-lembah yang sabak dan batu gamping.
Pada rangkaian pegunungan ini terdapat Pegunungan Mcgillicuddy's Reeks, dengan
puncak tertinggi Gunung Carrauntoohill (1041 m). Dataran tinggi yang merupakan
bingkai di bagian tepi irlandia, mencakup daerah pegunungan di wilayah Connacht
di sebelah barat dan wilayah Donegal di sebelah utara. Dataran tinggi yang
paling luas terdapat di sebelah timur, yakni di daerah pegunungan Wicklow.
Wilayah Pegunungan Wicklow Memiliki puncak tertinggi di gunung lugnaqualla (926
m). Dengan terdapatnya dataran tinggi di daerah ini maka banyak terdapat
sungai, seperti Sungai Erne, Lee, Liffey, dan Sungai Shannon yang merupakan
Sungai Terpanjang (385 km) dibendung dan dimanfaatkan sebagai pembangkit
listrik tenaga air.
Iklim
Irlandia dipengaruhi dengan adanya lautan dan oleh arus
teluk. Hal ini mengakibatkan Irlandia beriklim sejuk dan basah serta mudah
berubah akibar udara laut yang bertiup dari samudra atlantik. Suhu rata-rata di
irlandia pada bulan januari berkisar 5 C dan pada bulan juli berkisar 15 C.
Sebagian Besar wilayah dataran rendah di irlandia menerima curah hujan lebih
dari 3000 mm per tahun.
County & Provinsi:
Republik Irlandia secara tradisional dibagi dalam
26 county (contae atau condae dalam
bahasa Irlandia) yang masih digunakan hingga kini dalam konteks kebudayaan dan
olahraga. 26 county tersebut adalah bagian dari 4 provinsi: Connacht, Ulster,
Leinster, dan Munster.
Secara administratif, beberapa dari 26 county tersebut
telah mengalami restrukturisasi, misalnya County Dublin yang telah dihapus dan
dipecah menjadi tiga dewan county pada tahun 1990-an dan County Tipperary yang
telah dibagi secara administratif menjadi dua county terpisah sejak tahun
1890-an sehingga pada masa kini terdapat 29 county administratif dan 5 kota,
yaitu Dublin, Cork, Limerick, Galway, dan Waterford. Kilkenny juga adalah
sebuah kota namun tidak mempunyai dewan kota. Selain itu, ada pula lima borough yang mempunyai sejumlah otonomi
dalam county-nya.
Populasi dan Agama
Penduduk Irlandia meningkat pesat dari sekitar
2,5 juta pada tahun 1767 menjadi lebih dari 4 juta pada 1781. Berdasarkan
sensus bulan April tahun 2006 Jumlah Penduduk Irlandia adalah sebanyak
4.234.945 juta orang . Sensus agama sama sekali tidak dapat diandalkan, namun
pada tahun 1834 diperkirakan bahwa hampir 81% dari penduduk Irlandia menganut
agama Katolik, 10% Anglikan, dan 9% Presbiterian
(http://www.oup.co.uk/vsi/history).
Agama utama di Republik Irlandia adalah Kristen.
Kekristenan Irlandia didominasi oleh Gereja Katolik Roma. Secara historis,
sebelum kedatangan agama Kristen, Celtic politeisme merupakan agama yang
dominan di Irlandia. Konstitusi Irlandia, saat ini, menyetujui undang-undang
yang melarang penistaan agama, dan menyatakan bahwa negara tidak boleh
memberkati agama tertentu, akan tetapi jaminan kepada warganya dalam
menjalankan kebebasan beragama sesuai dengan kepercayaan dan keyakinan
masing-masing; orang yang melanggarnya akan dikenai denda sampai 25 ribu euro
(http://answering.wordpress.com/2009/07/30/uu-anti-pelecehan-agama-angin-segar-bagi-muslim-irlandia/)
Pendidikan
Secara garis besar,
pendidikan di Irlandia terbagi menjadi 3 (tiga) tingkatan: pendidikan tingkat
pertama/dasar (Primary Education),
pendidikan tingkat kedua (Secondary
Education), dan pendidikan tingkat ketiga (Tertiary Education).
A.
Pendidikan Tingkat Pertama (Primary Education)
Walaupun
anak-anak tidak diwajibkan untuk menghadiri sekolah sampai usia enam tahun, 65%
dari anak usia empat tahun dan sebagian besar anak berusia lima tahun terdaftar
di kelas balita di sekolah dasar di Irlandia. Sekolah dasar berlangsung sampai
tahun kedelapan, yang terbagi menjadi dua periode (junior dan senior).
Sistem
pendidikan pertama menekankan sebuah pendekatan yang berpusat pada anak dan
didasarkan pada keyakinan bahwa pendidikan yang berkualitas tinggi memungkinkan
anak-anak untuk merealisasikan potensi mereka sebagai individu dan menjalani
kehidupan mereka sepenuhnya sesuai dengan tahap-tahap perkembangan tertentu.
Kurikulum pendidikan pertama menyediakan pengalaman belajar yang luas dan kaya
dalam mempromosikan berbagai pendekatan untuk proses belajar dan mengajar.
Tujuan kurikulum adalah untuk memastikan bahwa semua anak diberi kesempatan
belajar yang sama dengan keunikan mereka masing-masing, mengembangkan potensi
mereka sepenuhnya dan menyiapkan mereka untuk menghadapi tantangan abad ke-21.
Fokusnya adalah pada anak sebagai pelajar, dan penggunaan berbagai metodologi
pengajaran sebagai fitur penting dari kurikulum. Kurikulum bertujuan untuk
mendorong perkembangan keterampilan kunci dalam komunikasi, pemecahan masalah,
berpikir kritis, penyelidikan, penyidikan dan analisis, dan sosial dan
kesadaran pribadi dan interaksi terhadap lingkungannya.
Mata
pelajaran yang diajarkan pada pendidikan tingkat pertama adalah sebagai berikut:
bahasa, matematika, pendidikan ilmiah, sosial dan lingkungan, pendidikan seni,
pendidikan jasmani dan pendidikan kesehatan personal dan sosial.
Secara
sederhana, pembagian kelas selama menempuh pendidikan tingkat pertama adalah
sebagai berikut: Junior Infants (nol
kecil), Senior Infants (nol besar), First Class (kelas satu), Second Class (kelas dua), Third Class (kelas tiga), Fourth Class (kelas empat), Fifth Class (kelas lima) dan Sixth Class (kelas enam).
B.
Pendidikan Tingkat Kedua (Secondary Education)
Pendidikan
menengah di Irlandia bertujuan untuk membangun di atas fondasi pendidikan dasar
untuk memberikan lingkungan belajar yang komprehensif dan berkualitas tinggi
untuk memungkinkan semua siswa untuk hidup dan untuk hidup dengan menyadari potensi
mereka sebagai individu dan warga negara. Pendidikan tingkat kedua ini terdiri
dari pendidikan menengah, kejuruan,
sekolah komprehensif dan sekolah-sekolah komunitas.
Sekolah
kejuruan dan community college
mendidik lebih dari 33% dari semua siswa tingkat kedua, yang dikelola oleh
komite pendidikan kejuruan badan hukum yang didirikan di bawah Undang-Undang
Pendidikan Kejuruan, 1930, sebagaimana yang telah diubah. Sekolah kejuruan
didanai hingga 93 persen dari biaya total penyediaan. Awalnya, prioritas utama
dari sekolah-sekolah ini diarahkan untuk pengembangan keterampilan manual dan
persiapan kaum muda dalam dunia pekerjaan. Namun, saat ini sudah dilengkapi dengan kursus tingkat kedua. Sekolah kejuruan juga
merupakan penyedia utama pendidikan bagi orang dewasa dan kursus pendidikan
bagi masyarakat.
Sekolah
komprehensif (comprehensive schools)
menggabungkan mata pelajaran akademis dan kejuruan dalam berbagai kurikulum.
Jenis sekolah ini dikelola oleh sebuah dewan perwakilan manajemen dari
keuskupan otoritas keagamaan, yang tertuang dalam Komite Pendidikan Kejuruan
daerah dan Menteri Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan. Sekolah-sekolah ini
dibiayai sepenuhnya oleh Departemen Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan.
Sekolah
komunitas (community colleges)
dikelola oleh Dewan Manajemen wakil dari kepentingan-kepentingan lokal.
Sekolah-sekolah ini menawarkan kurikulum yang luas mencakup praktek dan mata
pelajaran akademik. Sekolah-sekolah ini juga menyediakan fasilitas untuk
pendidikan orang dewasa dan proyek-proyek pengembangan masyarakat.
Sekolah-sekolah ini sepenuhnya didanai oleh Negara melalui Departemen
Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan.
Semua
sekolah menyediakan kursus bersertifikat yang ditetapkan oleh Departemen
Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan, berhak untuk ikut ujian nasional yang sama
yang diadakan oleh Departemen pendidikan.
Pendidikan
tingkat kedua di Irlandia umumnya dimulai pada usia 12 (dua belas) tahun dan
terdiri dari tiga tahun siklus Junior diikuti oleh dua atau tiga tahun siklus
senior. Pada tingkat pendidikan kedua, tingkatan pembagian kelasnya adalah
sebagai berikut: tahun pertama, kedua dan ketiga.
Ujian
siklus junior dilakukan pada akhir siklus junior pasca sekolah tingkat pertama.
Pelayanan siklus Junior disediakan bagi siswa berusia 12 (dua belas) tahun
sampai 15 (lima belas) tahun dan umur siswa biasanya menginjak usia 14 atau 15,
setelah 3 tahun pasca pendidikan pertama/dasar. Siswa harus mengikuti sejumlah
mata pelajaran inti yang mencakup Gaeilge,
Bahasa Inggris, Matematika, Pendidikan Kesehatan, Pribadi & Sosial,
Kewarganegaraan, Pendidikan Politik dan Sosial dan mata pelajaran lain meliputi
bahasa, Science, kajian Bisnis, Seni, Musik dan lain-lain. Selain itu, siswa di
Sekolah Menengah juga harus belajar Sejarah dan Geografi. Ujian dinilai melalui
ujian tertulis pada akhir tahun tiga program, bersama dengan ujian dan
kegiatan-kegiatan praktek di beberapa mata pelajaran dan ujian lisan dan
pendengaran (listening).
Siklus
senior secara signifikan telah direstrukturisasi dalam beberapa tahun terakhir
dan sekarang menawarkan "Transisi Tahun" yang memberikan kesempatan
bagi siswa untuk menikmati berbagai input pendidikan, keterampilan hidup dan
pengalaman kerja. Tahun Transisi adalah program satu tahun opsional yang
biasanya membentuk tahun pertama dari siklus tiga tahun. Tahun transisi tidak
diteliti, melainkan dinilai, dan dimaksudkan untuk menjadi pengalaman
pendidikan yang luas yang membantu dalam transisi dari lingkungan sekolah
dengan mendorong kreativitas dan tanggung jawab yang diri. Tujuan utama dari
Tahun Transisi adalah untuk mempromosikan pengembangan pendidikan kejuruan
pribadi siswa, sosial, dan untuk mempersiapkan mereka secara otonom,
partisipatif dan bertanggung jawab sebagai anggota masyarakat.
C.
Pendidikan Tingkat Ketiga (Tertiary Education)
Pendidikan
tingkat ketiga terdiri dari sejumlah sektor. Sektor universitas, sektor
teknologi dan pendidikan perguruan tinggi yang secara substansial dibiayai oleh
Negara. Selain itu ada sejumlah perguruan tinggi swasta independen. Ada tujuh
universitas dan ketujuh universitas tersebut bersifat otonom dalam menjalankan
kurikulum yang ditentukan oleh Departemen Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan.
Universitas-universitas tersebut menawarkan program gelar tingkat sarjana,
tingkat master dan doktor. Sektor institut teknologi menyediakan program
pendidikan dan pelatihan bersertifikat di bidang-bidang seperti bisnis, ilmu
pengetahuan, teknik, linguistik dan musik, diploma dan atau yang sederajat.
Ada lima
perguruan tinggi pendidikan di Irlandia. Perguruan tinggi ini mengkhususkan
diri pada konsentrasi pelatihan guru-guru pada tingkat pertama. Selain itu,
mereka juga menawarkan tiga tahun gelar sarjana pendidikan dan 18 bulan
pasca-sarjana diploma.
Pelatihan
guru tingkat kedua biasanya diwajibkan untuk menyelesaikan gelar tingkat
pertama di universitas atau lembaga tingkat ketiga lainnya yang diikuti oleh
satu tahun lebih tinggi di bidang pendidikan diploma. Selain itu, ada perguruan
tinggi pendidikan yang mengkhususkan diri dalam pelatihan tingkat kedua ilmu
ekonomi, guru agama dan pendidikan jasmani.
System Pemerintahan
Irlandia mewarisi sistem pemerintahan dan birokrasi yang
sangat sentralistis. Birokrasi itu dipilih untuk melayani semua badan
pemerintah, termasuk presiden, perdana menteri dan para menterinya, serta
lembaga judikatif. Fungsi birokrasi semakin penting karena dominasinya pada
era-era setelah kemerdekaan. Birokrasi di negeri itu telah menjelma menjadi
institusi yang mampu menegakkan integritas dan identitas bersama.
Pada
tahun 1926, Irlandia ini sudah memiliki Komisi Aparat Pemerintah di samping
Komisi Pemilihan Lokal. Badan tersebut bertanggung jawab untuk melakukan proses
seleksi dan rekrutmen pegawai negeri sipil (PNS) dan terlepas atau independen
dari partai politik. Hasilnya adalah lahirnya birokrasi pemerintah yang kuat
dan independen. Komisi tersebut juga bertugas menegakkan prinsip meritokrasi
dalam proses promosi sehingga mayoritas yang menduduki level-level top-manager
adalah birokrat karir. Selain itu juga dikenal adanya jabatan penasihat khusus
atau staf ahli menteri yang berakhir bersamaan pergantian pemerintahan.
Dari
semua jabatan birokrasi, posisi Sekjen (sebelumnya Sekretaris Departemen)
merupakan posisi yang paling berpengaruh. Tugas utamanya adalah melakukan
penilaian dan formulasi kebijakan. Karenanya, pengetahuan mereka tentang suatu
kebijakan akan sangat menentukan diterima tidaknya suatu proposal kebijakan
yang diajukan para menteri secara individual atau pemerintah secara
keseluruhan. Sekjen juga merupakan saluran utama para birokrat untuk mengajukan
usulnya kepada para menteri.
Adapun layanan-layanan yang
disediakan oleh pemerintah lokal adalah sebagai berikut: perumahan dan
bangunan, keamanan transportasi, persediaan air dan saluran pembuangan,
pengawasan dan insentif, perlindungan lingkungan dan pembuangan sampah, hiburan
dan keramahan, pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan, dan layanan-layanan
lainnya.
Pemerintah Pusat
Dalam proses penyelenggaran pemerintah pusat,
semua departemen dan badan-badan pemerintah dipisahkan secara tegas dari partai
politik untuk menegakkan kepercayaan publik. Bahkan beberapa area kebijakan
diserahkan langsung kepada pemerintah regional (propinsi) atau lokal (kabupaten).
Pusat tetap menangani beberapa masalah strategis seperti masalah pembangunan,
keuangan negara, dan kebijakan kesehatan. Secara umum dapat dikatakan bahwa
tingkat sentralisasi pemerintahan di Irlandia adalah tinggi walaupun pemerintah
pusat sudah mendelegasikan beberapa urusan ke daerah yang dilengkapi dengan
desentralisasi lembaga/departemennya. Bahkan pemerintah pusat melakukan kontrol
yang sangat ketat atas media nasional dari Dublin.
Pemerintah Lokal
Aspek
lain yang menarik dari kasus Irlandia adalah penyelenggaraan pemerintahan
lokal. Sebagai negara kesatuan, Irlandia tidak mengenal negara federal.
Pemerintah lokal relatif tidak berpengaruh secara politik dan menyediakan jasa
pelayanan yang relatif sedikit dibandingkan dengan pemerintah pusat. Tetapi
dalam prakteknya, mereka dibebani begitu banyak tugas dan tanggung jawab
seperti penyelenggaraan urusan perumahan dan bangunan, transportasi darat dan
keselamatan, penyediaan air bersih, insentif dan kontrol pembangunan,
perlindungan lingkungan, rekreasi, pertanian, pendidikan, kesehatan dan
kesejahteraan, dan jasa lain-lainnya.
Kendati memiliki posisi dan kekuatan yang relatif
lemah terhadap pemerintah pusat, namun pemerintah lokal memiliki fungsi
strategis, yakni sebagai ajang untuk membangun basis dukungan sekaligus sebagai
batu loncatan untuk dapat dipilih menjadi anggota Majelis Rendah. Dengan kata
lain, pemerintah lokal merupakan sarana yang efektif untuk pembentukan
klientelisme politk yang juga berpengaruh terhadap karir politik dan birokratis
seseorang.
Aparat pemerintah di tingkat lokal yang dipilih
dan dipromosikan oleh Komisi Pemilihan Lokal, menjalankan 2 (dua) fungsi utama,
yaitu fungsi eksekutif yang
ditetapkan oleh Dewan Kota setempat atau kepala daerahnya, dan fungsi cadangan/tambahan yang ditetapkan
melalui resolusi para wakil rakyat yang terpilih. Kedua fungsi tersebut tidak
bekerja secara terpisah tetapi dipakai dalam mekanisme kerja yang seimbang guna
mewujudkan demokrasi di tingkat lokal serta efisiensi administrasi. Mengingat pentingnya
fungsi pemerintah lokal, maka pemerintah Irlandia telah membentuk beberapa
otoritas regional sejak 1 Januari 1994 berdasarkan rekomendasi yang diberikan
oleh tim penasihat Local Government
Reorganisation and Reform. Otoritas tersebut tidak diarahkan untuk
mengeliminasi peran dan pengaruh propinsi. Sebaliknya, fungsi otoritas itu
disesuaikan dengan kerangka kerja Uni Eropa sebagai badan perwakilan dan
bertugas untuk melakukan koordinasi di tingkat regional antara sesama otoritas
pemerintah dan menghubungkan perencanaan di tingkat pusat dengan program
pembangunan di tingkat lokal. Karena adanya dukungan pendanaan dari Uni Eropa
maka badan ini sangat membantu pemerintah dalam mengalokasikan bantuan tersebut
secara optimal di samping mempengaruhi perencanaan pembangunan nasional melalui
berbagai input laporannya.
Dalam beberapa kasus, Irlandia mengalami kondisi
yang dilematis yang ditandai oleh kegagalan pemerintah pusat di satu sisi dan
ketidakberdayaan otoritas lokal di sisi lain. Kekosongan tersebut coba diisi
dengan pembentukan gugus tugas atau badan-badan semacamnya yang bekerjasama
dengan berbagai badan atau organisasi di tingkat lokal, termasuk yang dikelola
secara mandiri oleh masyarakat. Berangkat dari pertimbangan tersebut, pada
tahun 1995 dibentuk Komisi Devolusi. Salah satu rekomendasinya adalah perlunya
sistem pemerintahan lokal baru yang memiliki 3 lapis, yaitu pada 1) tingkat
regional untuk menjalankan fungsi koordinasi, 2) pada tingkat kabupaten, dan 3)
pada tingkat di bawah kabupaten.
Direkomendasikan pula agar pemerintah lokal
memiliki peran yang lebih besar dalam suatu sistem pembangunan dan terbentuknya
pemerintah lokal yang lebih terintegrasi. Bahkan belakangan disadari bahwa
dengan semakin besarnya peran Uni Eropa, maka Uni Eropa perlu diperlakukan
sebagai salah satu lapisan tersendiri dalam proses administrasi publik dan
pembangunan.
Pelayan Publik (Birokrasi)
Irlandia
mewarisi sistem pemerintahan dan birokrasi yang sangat sentralistis. Birokrasi
itu dipilih untuk melayani semua badan pemerintah, termasuk presiden, perdana
menteri dan para menterinya, serta lembaga judikatif. Fungsi birokrasi semakin
penting karena dominasinya pada era-era setelah kemerdekaan. Birokrasi di
negeri itu telah menjelma menjadi institusi yang mampu menegakkan integritas
dan identitas bersama.
Pada
tahun 1926, Irlandia ini sudah memiliki Komisi Aparat Pemerintah di samping
Komisi Pemilihan Lokal. Badan tersebut bertanggung jawab untuk melakukan proses
seleksi dan rekrutmen pegawai negeri sipil (PNS) dan terlepas atau independen
dari partai politik. Hasilnya adalah lahirnya birokrasi pemerintah yang kuat
dan independen. Komisi tersebut juga bertugas menegakkan prinsip meritokrasi
dalam proses promosi sehingga mayoritas yang menduduki level-level top-manager adalah birokrat karir.
Selain itu juga dikenal adanya jabatan penasihat khusus atau staf ahli menteri
yang berakhir bersamaan pergantian pemerintahan.
Dari semua jabatan birokrasi, posisi Sekjen
(sebelumnya Sekretaris Departemen) merupakan posisi yang paling berpengaruh.
Tugas utamanya adalah melakukan penilaian dan formulasi kebijakan. Karenanya,
pengetahuan mereka tentang suatu kebijakan akan sangat menentukan diterima
tidaknya suatu proposal kebijakan yang diajukan para menteri secara individual
atau pemerintah secara keseluruhan. Sekjen juga merupakan saluran utama para
birokrat untuk mengajukan usulnya kepada para menteri.
Sebagai catatan, yang menarik dari kasus Irlandia
adalah bahwa walaupun pemerintahan sering berganti, namun birokrasi tetap
stabil. Para aparat birokrasi tersebut disosialisasikan dengan “suatu etos”
yang sangat kuat dan dijunjung tinggi untuk mengabdi kepada semua menteri
dengan kualitas loyalitas yang sama tanpa memperhatikan afiliasi partainya.
Karenanya, ketika proses pemilu berlangsung, para birokrat sibuk mempersiapkan
berbagai manifesto atau paper kebijakan untuk nantinya menjadi bahan pegangan
bagi menteri yang akan menduduki suatu jabatan.
Upaya menegakkan birokrasi publik yang
profesional telah dirintis sejak awal kemerdekaan Irlandia. Jauh di tahun 1924
melalui Ministers and Secretaries Act telah diatur bahwa para menteri
bertanggung jawab atas semua tindakan serta pelanggaran yang berada di dalam
departemennya. UU tersebut kemudian direvisi pada tahun 1991 yang memberikan fokus
khusus pada upaya penyediaan pelayanan, kinerja dan pencapaian hasil. Fokus
yang demikian lebih lanjut dikukuhkan lagi melalui sebuah Undang-Undang pada
Tahun 1997 yang berusaha meningkatkan kinerja manajemen publik dengan tetap
memperhatikan akuntabilitas para menteri, delagasi fungsi, evaluasi kebijakan,
serta adopsi manajemen strategis. Ini merupakan bagian dari reformasi sektor
publik yang didorong oleh dikeluarkannya Buku Putih tentang Strategic
Management Initiatives and Delivering Better Government pada tahun 1996.
Walaupun sudah ada jaminan dan dukungan
kelembagaan terhadap kinerja para pelayan publik, namun upaya reformasi tetap
dilakukan secara terus menerus. Perhatian khusus diberikan pada beberapa aspek
seperti:
1. kegagalan mengidentifikasi dan mengambil tindakan
berdasarkan urutan prioritas,
2. kurang diperhatikannya konteks dalam pembuatan
kebijakan kunci,
3. kurangnya diperhatikannya pendekatan bisnis,
4. fokus yang berlebihan pada kabijakan jangka
pendek, dan
5. perlunya pembenahan manajemen personal dan
finansial yang semakin baik.
Sama halnya dengan persepsi terhadap birokrasi di negara
lain, birokrasi di Irlandia dianggap tidak bertanggung jawab, cenderung hanya
berorientasi pada uang, memiliki tingkat kinerja yang rendah, tidak memberikan
perhatian yang serius terhadap analisis dan formulasi kebijakan, kurangnya
koordinasi lintas departemen, dan sebagainya. Inisiatif manajemen strategis
diarahkan untuk memperbaiki kualitas perencanaan dan manajemen. Misalnya dengan
mengarahkan kebijakan tertentu pada apa yang menjadi aspirasi masyarakat dan
urutan prioritas pemerintah. Inisiatif ini diperkuat hingga level pemerintah
paling bawah melalui kebijakan Delivering Better Government yang telah
dikeluarkan setahun sebelumnya (1996). Kebijakan ini mengadopsi beberapa
pemikiran manajemen publik baru (new
public management) dengan memberi perhatian pada beberapa aspek seperti:
1. penyediaan pelayanan konsumen yang berkualitas,
2. delegasi otoritas dan akuntabilitas,
3. pengenalan pendekatan baru dalam manajemen SDM,
4. penegakan nilai sebenarnya dari uang, dan
5. mendukung perubahan dengan menggunakan teknologi
informasi.
Inisiatif ini kemudian dijadikan kerangka kerja utama
sehingga semua departemen diwajibkan menyusun rencana aksi pelayanan masyarakat
untuk tahun 1998–1999. aspek-aspek yang harus diberi perhatian adalah beberapa
prinsip penyelenggaran pemerintahan yang dilandasi oleh standar pelayanan yang
jelas, pembukaan askes publik, penanganan keluhan masyarakat, dan koordinasi
dan jalur informasi yang semakin baik.
Perubahan di atas sejalan dengan kultur yang
dikembangkan dalam struktur manajemen lama yang mendorong PNS untuk cenderung
menghindari tanggung jawab. Terdapat kecenderungan untuk menempuh pilihan yang
‘aman’ ketimbangan pilihan yang ‘terbaik.’ Demikian halnya dengan upaya untuk
mewujudkan perencanaan yang lebih berjangka panjang, serta pendekatan efisiensi
untuk meningkatkan daya saing. Dipengaruhi oleh semangat Manajemen Publik Baru (New Public Management), Pemerintah
Irlandia menyadari bahwa efisiensi sektor publik merupakan salah satu kunci
menuju terciptanya daya saing nasional di tingkat pasar global, dan, dalam
spiritualitas “Reinventing Government”,
negara itu berusaha merekonstruksi dirinya pada semua level untuk bisa
mengakomodasi aspirasi masyarakat sebagai konsumen pelayanan publik.
Sistem Sosial dan Politik
Pemerintahan Irlandia
Berangkat dari perkembangan filsafat
rasionalisme, sistem sosial di Negara Irlandia terbentuk menjadi suatu sistem
yang liberalis, hal ini berdasarkan atas sistem pemerintahan yang berbentuk
demokrasi parlementer, dengan tampuk kepemimpinan dipegang oleh seorang perdana
menteri dan seorang presiden. penyelenggaraan pemerintahan harian dipimpin oleh
Perdana Menteri yang dibantu oleh 15 menteri dan 17 menteri negara, sedangkan
presiden hanya menjalankan fungsi seremonial seperti mengangkat atau
membubarkan Dail Eireann, menandatangani suatu RUU setelah mendapat persetujuan
parlemen, dan mengajukan RUU tersebut kepada MA untuk mendapatkan pengesyahan.
Ketika menjelma menjadi negara merdeka pada tahun 1922, Republik Irlandia
mewarisi aparat administratif dan beberapa institusi pemerintah dari Inggris.
Pemerintah Inggris juga telah berusaha keras untuk membenahi aspek organisasi
dan staf pemerintah. Tetapi, era setelah kemerdekaan merupakan era yang penuh
perubahan. Dari aspek konstitusi,Irlandia pernah memiliki 3 konstitusi
sepanjang sejarahnya, yakni Konstitusi Tahun 1919, Tahun 1922 dan terakhir
Tahun 1937 sebelum munculnya sebuah Undang-Undang Tahun 1948 yang memformalkan Irlandia
sebagai sebuah Republik. Dalam Undang-Undang baru yang dikenal dengan Bunreacht
na hEireann itu diatur beberapa hal berikut:
- Negara Irlandia adalah
sebuah Republik berdaulat yang dipimpin oleh seorang kepala Negara yang
dipilih tetapi tidak menjalankan kekuasaan eksekutif;
- Negara yang berbentuk
kesatuan di mana parlemen merupakan lembaga pembuat UU tertinggi namun
selalu tunduk pada Konstitusi;
- Adanya asas pemisahan
kekuasaan atas eksekutif, legislatif, dan yudikatif dengan fungsi yang
terbatas dan saling berbeda;
- Sistem Bikameral, yang
terdiri dari Oireachtas (yang terdiri dari Majelis Tinggi Seanad Eireann,
dan Dail Eireann) bersama Presiden;
- Pemerintah, yang
bertugas menjalankan fungsi eksekutif berdasarkan konstitusi dan hukum;
dan
- Sistem peradilan yang
independen yang menjalankan kekuasaan peradilan yang dilengkapi oleh
sebuah Mahkamah Agung.
Masalah keterbukaan/transparansi, kerahasiaan, dan
akuntabilitas menjadi hal-hal penting lain yang harus diperhatikan dalam proses
penyelenggaraan pemerintah di Irlandia. Dalam kerangka itu, Pemerintah telah
mengeluarkan kebijakan baru yang dikenal sebagai “Freedom of Information Act”
pada tahun 1997. Kebijakan ini telah membuka akses publik terhadap semua
dokumen, file atau laporan pemerintah yang membalikkan secara total prinsip
kerahasiaan dalam penyelenggaraan pemerintahan. Batasan akses hanya berlaku
untuk informasi yang memiliki tingkat spesifikasi tinggi untuk menjamin
kepentingan publik dan hak atas privasi. UU tersebut telah secara signifikan
memperbaiki kualitas pembuatan kebijakan serta laporan. Peran pelayan publik
juga semakin transparan dengan diintroduksinya UU itu.
Demokrasi dan Sistem
Administrasi
Dalam
konteks reformasi birokrasi, Republik Irlandia telah melakukan pembentukan
demokrasi dengan sistem administratif yang profesional. Salah satu sasarannya
adalah memberantas budaya konsumerisme
dalam birokrasi dengan mengintroduksi semangat kerangka kerja manajemen publik
baru. Nilai-nilai yang baik seperti efisiensi, efektivitas, berorientasi pada
konsumen, serta perlakuan yang sama yang biasa dipraktekkan sektor swasta juga
dijadikan kerangka kerja birokrasi pemerintah di negeri ini sambil memberikan
perhatian pada aspek penegakkan akuntabilitas demokratis kepada masyarakat.
Karena itu, perlu pula dibangun suatu kerangka kelembagaan yang efektif yang
mampu menegakkan akuntabilitas di dalam birokrasi serta antara birokrasi dengan
masyarakat. Beberapa Undang-Undang juga sudah ditegakkan seperti “Ombudsman Act, The Public Service
Management Act, Electoral Act, Comptroller and Auditor General Act” dan
sebagainya. Semuanya diarahkan untuk menjamin terwujudnya nilai-nilai demokrasi
di dalam pemerintah.
Perekonomian
Dalam
sejarah, Irlandia adalah sebuah negara yang mengutamakan pertanian dan peternakan
dengan mendapat julukan "Perkebunan Eropa". Irlandia pada akhir tahun
1950-an mulai menjalankan politik terbuka terhadap dunia luar dan ekonominya
berkembang pesat pada 1960-an, Sejak 1980-an industri iptek tinggi antara lain
piranti lunak dan bio-rekayasa mendorong perkembangan ekonomi nasional dan
dengan iklim investasi kondusif menarik investasi dalam jumlah besar dari luar
negeri, dan telah merampungkan peralihan dari ekonomi pertanian ke ekonomi
pengetahuan. Sejak tahun 1995, ekonomi nasional Irlandia terus memelihara
pertumbuhan pesat dan menjadi negara yang paling pesat perkembangan ekonominya
dalam organisasi kerja sama ekonomi dan pembangunan, maka dijuluki sebagai
Macan Kecil Eropa.
Parawisata
1. Tebing Moher
Berlokasi di utara Lahinch, di pantai barat
Clare, Tebing Moher adalah salah satu tempat wisata di Irlandia yang paling
menakjubkan. Tebing Moher adalah tebing tertinggi di Eropa. Tebing ini juga
merupakan situs bangunan kuno yang pernah digunakan sebagai menara jaga untuk
menjaga para penyerang Viking. Dari sudut pandang ini Anda bisa melihat garis
pantai Clare, Kepulauan Aran dan pegunungan terpisah sejauh Kerry dan
Connemara. Meskipun Tempat ini akan mungkin merasa sedikit membosankan untuk
anak-anak, siapa pun yang mengagumi pemandangan yang menakjubkan pasti akan
terpesona oleh keindahan tebing Moher.
2. Pedesaa Connemara
Daerah Tempat Wisata di Iralndia ini meliputi
2.000 hektar pedesaan pegunungan Connemara, daerah ini sangat indah dan salah
satu dari lima taman nasional Irlandia. Pedesaan Connemara terletak di
Letterfrack, Galway country
3. Burren
Burren, terletak di Selatan dan Utara daerah
Clare dan daerah Kerry.Salah satu tempat wisata di Irlandia ini adalah
sebuah daerah yang luas yang tercakup dengan batu kapur. Terdengar membosankan?
Sebaliknya! Burren adalah obyek wisata lain di Irlandia yang diselimuti
misteri. Tanaman yang tumbuh di Burren tidak akan tumbuh di tempat lain di
dunia. Jika Anda ingin memanfaatkan waktu luang Anda di Burren untuk melakukan
aktivitas lainnya, maka Anda bisa mencoba bermain kano di Danaunya, atau Anda
juga bisa menelusuri goa-goa yang ada di tempat ini.
4. Kastil Blarney
Salah satu kastil tertua dan paling bersejarah di
Irlandia, dan salah satu tempat wisata di Irlandia yang paling terkenal,
dan terletak di daerah Cork. Sebuah benteng kuno MacCarthys, Lords of Muskerry
dan salah satu benteng terkuat di Munster, dindingnya setinggi delapan belas
kaki dan juga sangat tebal. Yang terkenal di kastil Blarney, adalah ritual
mencium Blarney stone di atas kastil Blarney. Beberapa Legenda setempat
mengatakan bahwa dengan mencium Blarney Stone, maka akan melimpahkan
rejeki dan akan bisa keluar dari situasi sesulit apapun.
5. Danau Killarney
Danau Killarney terletak di daerah Kerry. Tiga
danau utama Killarney menempati sebuah lembah yang luas membentang ke selatan
diantara pegunungan. Tiga danau dan pegunungan yang mengelilinginya, semua ada
dalam wilayah Taman Nasional Killarney.
6. Muckross
Muckross terletak di Killarney, di daerah
Kabupaten Kerry.
Anda bisa menemukan keindahan Muckross, seperti kunjungan Ratu Victoria pada tahun 1861. Lebih dari satu abad setelah kunjungannya, masih banyak hal yang sama di Muckross yang tetap baik-baik saja, dan tetap indah dalam pemandangan spektakuler dari Taman Nasional Killarney. Salah satu tempat wisata di Irlandia ini memiliki Kebun di alam pegunungan dan danau dari Killarney, serta Taman Batu yang menonjol diatas batu kapur alami.
Anda bisa menemukan keindahan Muckross, seperti kunjungan Ratu Victoria pada tahun 1861. Lebih dari satu abad setelah kunjungannya, masih banyak hal yang sama di Muckross yang tetap baik-baik saja, dan tetap indah dalam pemandangan spektakuler dari Taman Nasional Killarney. Salah satu tempat wisata di Irlandia ini memiliki Kebun di alam pegunungan dan danau dari Killarney, serta Taman Batu yang menonjol diatas batu kapur alami.
7. Kepulauan Blasket
Kepulauan Blasket, yang terletak di daerah Kerry,
adalah kepulauan batu pasir merah yang ada di Atlantik, dua mil di luar ujung
paling barat semenanjung. Banyak terdapat pulau-pulau di tempat wisata di
Irlandia ini, dan diantaranya ialah Pulau kecil Beginish, Pulau Youngs dan
Illaunboy. Pulau-pulau besar adalah Inishmore, Inish na Bro, Inishvickillane,
Inishtooskert, dan Blasket besar. Pulau Blasket ditinggalkan pada tahun 1953
ketika itu hanya 22 penduduk yang tetap dan telah ditetapkan sebagai Taman
Bersejarah Nasional di Irlandia.
Pelajaran Penting Bagi
Bangsa Indonesia
Republik
Irlandia merupakan contoh yang menarik tentang negara yang berusaha melakukan
perombakan secara mendasar. Reformasi menjadi tema sentral di negeri itu.
Aspek-aspek penting seperti neo-corporatisme, kebebasan informasi, dan
pemberantasan konsumerisme dalam tubuh birokrasi menjadi isu sentral dalam
bingkai besar reformasi administrasi publik. Disamping itu, pengaruh ekonomi
politik internasional (terutama Uni Eropa dan globalisasi), tuntutan politik
terhadap semua partai serta reformasi sektor pendidikan melalui upaya-upaya kerjasama bilateral dengan negara-negara lain di bidang
pendidikan menjadi tiang-tiang pendukung utama. Demikian hanya dengan warisan
sejarah Inggris. Semuanya menjadi faktor-faktor penentu proses reformasi dan
transformasi di Republik Irlandia yang sekaligus memberikan pelajaran penting
bagi negara lain yang sedang menjalankan proses yang sama.
Secara khusus beberapa pelajaran penting dapat
kami sampaikan sebagai berikut :
1. Pemerintah Irlandia memberi perhatian khusus pada
aspek kemitraan, terutama dalam menjalin mitra sosial tripartit antara
pemerintah, kelompok bisnis, dan para pekerja yang menandai dinamika proses
kebijakan di negara itu sejak tahun 1987. Kemitraan sosial antara pemerintah
dan para pekerja, serikat buruh, petani, kelompok sukarela, dan sebagainya
inilah yang dilihat sebagai penentu utama kemajuan ekonomi negeri itu, kemudian
dikenal sebagai model ”korporatisme baru”
di mana pemerintah memberikan dukungan yang sangat besar bagi keterlibatan para
mitra sosialnya dalam hampir semua area kebijakan publik.
2. Dari sisi birokrasi, walaupun pemerintahan sering
berganti, namun birokrasi tetap stabil. Para aparat birokrasi tersebut
disosialisasikan dengan “suatu etos”
yang sangat kuat dan dijunjung tinggi untuk mengabdi kepada semua menteri
dengan kualitas loyalitas yang sama tanpa memperhatikan afiliasi partainya.
Karenanya, ketika proses pemilu berlangsung, para birokrat sibuk mempersiapkan
berbagai manifesto atau paper kebijakan untuk nantinya menjadi bahan pegangan bagi
menteri yang akan menduduki suatu jabatan.
3. Reformasi sektor publik yang didorong oleh
dikeluarkannya Buku Putih tentang “Strategic
Management Initiatives and Delivering Better Government” pada tahun 1996,
dengan perhatian khusus pada beberapa aspek seperti:
a. kegagalan mengidentifikasi dan mengambil tindakan
berdasarkan urutan prioritas,
b. kurang diperhatikannya konteks dalam pembuatan
kebijakan kunci,
c. kurang diperhatikannya pendekatan bisnis,
d. fokus yang berlebihan pada kabijakan jangka
pendek, dan
e. perlunya pembenahan manajemen personal dan
finansial yang semakin baik.
4. Didorong oleh semangat “New Public Management”, Pemerintah Irlandia menyadari bahwa
efisiensi sektor publik merupakan salah satu kunci menuju terciptanya daya
saing nasional di tingkat pasar global, dan dalam spiritualitas “Reinventing Government”, negara itu
berusaha merekonstruksi dirinya pada semua level untuk bisa mengakomodasi
aspirasi masyarakat sebagai konsumen pelayanan publik.
5. Privatisasi mulai dilakukan secara substansial
dengan turut melibatkan aliansi asing. Fungsi pemerintah kemudian dibatasi pada
level perumusan kebijakan publik.
6. Dalam proses penyelenggaran pemerintah pusat,
semua departemen dan badan-badan pemerintah dipisahkan secara tegas dari partai
politik untuk menegakkan kepercayaan publik. Bahkan beberapa area kebijakan
diserahkan langsung kepada pemerintah regional (propinsi) atau lokal
(kabupaten). Pusat tetap menangani beberapa masalah strategis seperti masalah
pembangunan, keuangan negara, dan kebijakan kesehatan.
7. Dari sisi pembiayaan, Irlandia tetap mengalami
surplus neraca pembayaran terutama sepanjang tahun 1998 dan 1999 setelah
sebelumnya mengalami defisit yang cukup besar. Hal itu tidak terlepas dari
kebijakan pengetatan anggaran yang dilakukan pemerintah melalui skema kebijakan
Pemulihan Nasional sejak tahun 1987 yang sekaligus mengefektifkan fungsi
kemitraan sosial.
8. Melalui kebijakan ”Inisiatif Manajemen Strategis”, memaksa pemerintah untuk
mengadopsi prinsip-prinsip bisnis dan manajemen dari sektor swasta.
9. Disamping itu, melalui kebijakan ”Freedom of Information Act” pada tahun
1997, telah membuka akses publik terhadap semua dokumen, file atau laporan
pemerintah yang membalikkan secara total prinsip kerahasiaan dalam
penyelenggaraan pemerintahan. UU tersebut telah secara signifikan memperbaiki
kualitas pembuatan kebijakan serta laporan. Peran pelayan publik juga semakin
transparan dengan diintroduksinya UU itu.
10. Regulasi lain yang mendukung terwujudnya
pemerintah yang akuntabel dan transparan adalah ”The Ethics of Public Officer Act”. UU yang dikeluarkan tahun 1995
ini mewajibkan semua pejabat untuk mengumumkan semua kepentingan pribadinya
untuk menghindari konflik dengan kepentingan umum. Demikian halnya dengan ”Electoral Act tahun 1997” yang
mewajibkan semua partai politik untuk mengumumkan semua penerimaan atau
sumbangan politik serta pengeluaran yang dilakukan selama pemilu berlangsung.
11. Dalam konteks reformasi birokrasi adalah
senantiasa dilakukan pembentukan demokrasi dan hubungannya dengan sistem
administratif yang profesional. Salah satu sasarannya adalah memberantas budaya
konsumerisme dalam birokrasi dengan mengintroduksi semangat kerangka kerja
manajemen publik baru. Nilai-nilai yang baik seperti efisiensi, efektivitas,
berorientasi pada konsumen, serta perlakuan yang sama yang biasa dipraktekkan
sektor swasta juga dijadikan kerangka kerja birokrasi pemerintah di negeri itu
sambil memberikan perhatian pada aspek penegakkan akuntabilitas demokratis
kepada masyarakat.
12. Dalam sektor kebebasan beragama, pemerintah
Irlandia telah mengeluarkan undang-undang tentang larangan terhadap penistaan
agama. Hal ini sebagao bukti bahwa Negara Irlandia menganut kebebasan beragama.
13. Sistem pendidikan di Irlandia mewajibkan warganya
untuk sekolah hingga 6-16 tahun (program wajib belajar 10 tahun), setahun lebih
lama daripada di Indonesia yang mewajibkan program wajib belajar 9 tahun. Hal
ini menunjukkan bahwa Irlandia menginginkan warganya menjadi output yang siap
berkompetisi dalam menhadapi tantangan globalisasi.
Bangsa Indonesia, sebagai salah satu bagian dari
komunitas internasional dan sebagai sebuah identitas nasional, harus memiliki
kepekaan dan mampu menerima identitas (negara) lain sebagai sebuah sistem
“realis” hubungan internasional. Irlandia merupakan sebuah identitas yang layak
untuk dijadikan sebuah bahan komparasi dalam berbagai lini secara proporsional untuk
kemajuan bangsa Indonesia dalam tatanan global tanpa mengabaikan identitas
nasional dan local genius yang
dimiliki. Giddens (1999:155) mengatakan bahwa sebuah bangsa kosmopolitan
merupakan sebuah bangsa yang aktif, lebih terbuka dan refleksif terhadap
multikulturalisme dan komunitas internasional.
Yang perlu dibenahi oleh bangsa ini, bangsa Indonesia, adalah
keseimbangan antara challenge
(tantangan) dan response (tanggapan)
dalam menghadapi perubahan dan arus globalisasi yang tidak dapat dielakkan.
Kalau challenge terlalu besar,
sedangkan kemampuan untuk response
terlalu kecil, identitas suatu negara terancam dalam hiruk-pikuk globalisasi
(Poespowardjojo, 1989: 125).
REFERENSI
http://t0urdunia.blogspot.com/2013/06/daftar-7-terbaik-tempat-wisata-di.html
personally this article is actually very interesting to see and read, many factors of knowledge that I can here, gladly if you can also see some of our articles here Syair Sgp thanks you very much
BalasHapuskode Syair Hk Malam Ini
BalasHapuskode Syair Sgp Hari Ini
kode Syair Sydney Hari Ini